Klasifikasi Jaringan Komputer

Jaringan komputer dapat dibagi menjadi dua kelompok, yakni kelompok teknologi transmisi dan kelompok jarak (Tanenbaum, 2000)

Berdasarkan Teknologi Transmisi

1. Jaringan Broadcasting

   Memiliki saluran komunikasi tunggal yang dipakai bersama-sama oleh semua mesin yang ada di jaringan. Pesan berukuran kecil yang disebut paket, dikirim oleh satu mesin dan diterima oleh mesin yang lain. Di dalam paket terdapat beberapa informasi seperti alamat pengirim, alamat penerima, ukuran paket dan isi paket.
   
   Ada 3 tipe operasi yaitu:
   
   • One resource to one destination
   Dimana pengiriman ditujukan hanya untuk satu mesin tertentu. Mesin-mesin yang lain tidak akan memroses pesan tersebut walaupun ikut "mendengar".
   • Broadcasting
     Paket dikirimkan ke semua jaringan.
   • Multicasting
     Paket dikirimkan ke satu subnet dari mesin.

2. Jaringan Point to Point

   Terdiri dari beberapa koneski pasangan individu dari mesin-mesin. Untuk pergi dari suatu sumber ke sumber tujuan seringkali sebuah paket data harus melewati mesin-mesin perantara dan rute yang dilewati bisa berbeda-beda jaraknya dan juga bisa sangat panjang. Oleh karena itu, algoritma routing memegang peranan penting dalam pengiriman data.

Berdasarkan Jarak

Pengelompokan jaringan berdasarkan jarak dapat dibagi atas beberapa bagian, yaitu:

1. LAN (Lokal Area Network)

   Adalah jaringan pribadi dalam sebuah gedung sampai berukuran beberapa kilometer. LAN sering digunakan untuk menghubungkan komputer dalam suatu ruangan lingkup kerja untuk berbagi sumber daya, seperti printer. LAN dibedakan menjadi tiga karakteristik, yakni: ukuran, teknologi, dan topologi. LAN memiliki standarisasi yang ditetapkan oleh IEEE.
   
   Ciri-ciri LAN
   
   • Ruang Lingkup kerja lokal.
   • Kecepatan antara 10 Mbps - 100 Mbps, sekarang telah mencapai 1 Gbps.
   • Dimiliki instansi, sekolah, kampus atau perusahaan.
   • Jarak jangkauan hingga 1 km (berdasarkan CISCO).

2. MAN (Metropolitan Area Network)

   Merupakan LAN berukuran besar yang menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN diimplementasikan oelh sebuah perusahaan sebagai fasilitas publik, namun digunakan oleh individu maupun organisasi lain. Tingkat eror dan delay dari MAN lebih tinggi dari LAN oleh karena MAN menghubungkan berbagai macam LAN dengan topologi jaringan yang berbeda-beda.
   
   Man hanya memiliki satu atau dua buah kabel dan tidak mempunyai elemen switching, yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa kabel output. MAN dipisahkan dari kategori khusus karena ada stadarisasi IEEE untuk MAN yakni DQDB (Distributed Queue Dual Bus) atau dikenal juga sebagai 802.6
   
   Ciri-ciri MAN
   • Ruang lingkup kerja antar kota.
   • Menghubungkan banyak LAN.
   • Kecepatan koneksi antara 10 Mbps - 100 Mbps.
   • Lewat jaringan umum seperti satelit, Telkom, atau gelombang radio.
   • Jarak jangkauan antar kota (berdasarkan CISCO).

3. WAN (Wide Area Network)

   WAN bukan hanya terdiri dari media transmisi namun juga sejumlah router yang saling interkoneksi. WAN biasanya digunakan oleh perusahaan yang memiliki banyak cabang di berbagai tempat. WAN pada umumnya telah menggunakan satelit maupun kabel bawah laut.
   
   Ciri-ciri WAN:
   
   • Gabungan antara LAN dan MAN.
   • Kecepatan antara 10 Mbps - 100 Mbps.
   • Lewat jaringan umum seperti satelit (VSAT), gelombang radio, umum.
   • Jarak jangkauan antar negara atau benua.

4. Jaringan tanpa kabel

   Dengan menggunakan jaringan tanpa kabel (wireless) seorang pemakai perangkat mobile dapat terkoneksi ke jaringan LAN lewat koneksi tanpa kabel. Standar IEEE yang digunakan adalah 802.11. Dulu, sebuah laptop dapat terkoneksi dengan sebuah jaringan wireless jika memiliki PCMCIA (Personal Computer Memory Card Industry Assosiation). Seiring dengan perkembangan kebutuhan koneksi akan koneksi tanpa kabel, kini perangkat WiFi telah terintegrasi di dalam laptop sehingga untuk laptop modern perangkat PCMCIA nyaris tidak diperlukan lagi.
   
   Namun pengunaan perangkat jaringan tanpa kabel memiliki kekurangan yaitu dalam transmisi data. Saat ini kemajuan kecepatan transfer dapat mencapai 11 Mbps, masih jauh dibandingkan kecepataan transfer dengan menggunakan kabel.

5. Internet

   Internet merupakan induk dari semua jaringan. Saat ini internet telah berfungsi sebagai jantung era informasi, Internet disebut sebagai induk dari semua jaringan karena kata internet berarti jaringan komputer di seluruh dunia yang menghubungkan jaringan komputer yang lebih kecil, misalnya jaringan pendidikan, komersial, nirlaba, militer, bahkan individual.
   
   Komponen dalam internet adalah World Wide Web, atau yang sering disingkat sebagai WWW. WWW adalah sistem interkoneksi komputer internet yang mendukung format - format multimedia. Dengan kata lain, WWW adalah penghubung dari server - server yang tidak terhitung banyaknya dengan berbagai format data.

Klasifikasi Jaringan Komputer 2014-03-12T08:24:00+07:00 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown